Jakarta – Seorang pria berinisial RKY (42) ditemukan tewas dengan luka tusukan di kawasan Duri Pulo, Gambir, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/1/2025) malam. Dugaan awal mengarah pada pembunuhan, dengan kakak ipar korban sebagai terduga pelaku.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary, menjelaskan kejadian bermula saat seorang saksi hendak mengantarkan makanan ke rumah korban. Namun, setibanya di lokasi, saksi mendapati korban sedang berkelahi dengan seseorang yang diketahui sebagai kakak iparnya, berinisial U.
“Saksi melihat korban dalam pertikaian dengan U, yang diduga sebagai pelaku,” ungkap Ade Ary pada Rabu (22/1/2025).
Saksi juga menyaksikan U membawa senjata tajam yang disembunyikan di bagian perutnya. Senjata tersebut kemudian digunakan untuk melukai korban. Setelah melakukan aksinya, U langsung melarikan diri dari tempat kejadian.
“Sebelum kehilangan kesadaran, korban sempat memberitahu saksi bahwa dirinya ditusuk oleh U,” tambah Ade Ary.
Setelah kejadian tersebut, saksi segera menghubungi anak dan istri korban untuk meminta pertolongan. Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku.
Luka Parah di Ketiak Korban
Kapolsek Metro Gambir, Kompol Rezeki Revi Respati, mengungkapkan bahwa hasil identifikasi menunjukkan adanya luka sobek yang cukup dalam di ketiak sebelah kiri korban. Luka tersebut diduga menjadi penyebab utama tewasnya RKY.
“Korban ditemukan sudah tidak bernyawa pada Selasa malam. Luka yang ditemukan berada di bagian ketiak kiri dan cukup dalam,” jelas Revi.
Korban diketahui berjenis kelamin laki-laki, dengan usia 42 tahun. Polisi kini terus menggali informasi dari saksi-saksi di sekitar lokasi untuk mempercepat proses pengungkapan kasus.
Polisi Fokus Memburu Pelaku
Kasus ini tengah menjadi perhatian pihak kepolisian. Tim dari Polda Metro Jaya bersama Polsek Gambir sedang bekerja keras untuk memburu U, terduga pelaku yang kabur usai kejadian.
Polisi juga mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait keberadaan U agar segera melapor. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat proses penyelesaian kasus pembunuhan yang menggemparkan kawasan Duri Pulo ini.
Dengan intensitas penyelidikan yang terus meningkat, publik menanti perkembangan lebih lanjut dari kasus yang menewaskan RKY ini. Kejadian tersebut menjadi pengingat penting akan bahaya konflik keluarga yang berujung pada tragedi.