Tag Archives: Pencurian Motor

https://truereligionjeansoutlet.net

Modus Pedagang Buah, Residivis Curi Motor di Cikarang Ditangkap Polisi

Seorang pria berinisial JS (38) ditangkap aparat kepolisian usai terbukti melakukan pencurian sepeda motor di kawasan Cikarang, Kabupaten Bekasi. Pelaku yang berpura-pura menjadi pedagang buah keliling, diamankan petugas di Kampung Cibitung, Kelurahan Telaga Asih, Kecamatan Cikarang Barat pada Senin (21/4) pukul 17.00 WIB. Kapolsek Cikarang Barat, AKP Tri Baskoro Bintang Wijaya menjelaskan, peristiwa pencurian terjadi pada Jumat (18/4) sekitar pukul 10.33 WIB. Saat itu, korban yang juga menjabat sebagai Ketua RT sedang mengawasi perbaikan saluran air dan memarkir sepeda motornya dalam keadaan tidak dikunci stang serta kunci masih terpasang.

Ketika korban kembali sekitar pukul 11.00 WIB, motor miliknya telah raib. Ia segera mengecek rekaman CCTV milik warga sekitar dan mendapati seorang pria membawa kabur motor sambil memikul dagangan, berpura-pura sebagai penjual buah. Rekaman tersebut kemudian dibagikan ke grup WhatsApp warga dan menjadi viral di media sosial, khususnya lewat akun Instagram @bekasi24jamcom. Polisi yang mendapatkan informasi tersebut langsung melakukan pengecekan dan olah TKP serta mengarahkan korban untuk membuat laporan resmi.

Setelah dilakukan penyelidikan berdasarkan rekaman CCTV, petugas berhasil mengamankan JS. Dari pengakuannya, sepeda motor hasil curian itu langsung dijual ke wilayah Kuningan seharga Rp1 juta. JS diketahui merupakan residivis kasus pencurian pada 2007 dan telah melakukan aksi serupa di lima lokasi berbeda, termasuk di Pasar Induk Cibitung hingga Kramat Jati. Modusnya yang lihai menyamar sebagai pedagang menjadi perhatian publik setelah aksinya terekam jelas kamera.

Teror Jalanan di Bekasi: Pengendara Motor Diserang dan Dibegal Tiga Orang Bersenjata Celurit

Seorang pria berinisial ES (32) menjadi korban aksi begal sadis di wilayah Kabupaten Bekasi pada Sabtu (12/4) malam. Saat sedang melintas di jalan raya Sukatenang, Desa Sukatenang, Kecamatan Sukawangi, ia dihadang oleh tiga orang pria tak dikenal yang beraksi menggunakan satu unit sepeda motor. Kejadian terjadi di kawasan Kampung Gebang Cabang, RT 001/RW 007, yang memang dikenal cukup sepi saat malam hari.

Menurut keterangan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, ketiga pelaku memepet motor korban dari sisi kanan. Salah satu pelaku mencoba menarik paksa kunci motor ES, namun gagal karena korban berusaha mempertahankan kendaraannya. Tak ingin kehilangan target, pelaku yang duduk di bagian belakang kemudian mencabut sebilah celurit dan mengayunkannya ke arah korban. Senjata tajam tersebut mengenai bahu kanan ES dan membuatnya kehilangan kendali, hingga akhirnya terjatuh ke aspal.

Dalam kondisi terluka dan tidak berdaya, korban hanya bisa menyaksikan salah satu dari para pelaku membawa kabur sepeda motornya. Warga sekitar yang mendengar teriakan korban segera datang memberi pertolongan dan menghubungi pihak kepolisian. ES kemudian dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan medis atas luka sayat yang dideritanya.

Kasus ini langsung ditangani oleh Unit Reserse Kriminal Polsek Tambelang, yang kini tengah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi. Polisi juga sedang melacak keberadaan pelaku melalui rekaman CCTV di sekitar lokasi dan informasi dari masyarakat. Aksi begal ini menambah panjang daftar tindak kriminal di kawasan Bekasi, yang belakangan ini kembali meningkat dan menimbulkan keresahan.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih waspada saat berkendara sendirian, terutama di malam hari dan di wilayah yang rawan kejahatan. Warga juga diminta segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan yang dapat membahayakan keselamatan.

Judul: Aksi Heroik Karyawan Minimarket Gagal Selamatkan Motor, Malah Jadi Korban Bacokan

Nasib nahas menimpa Muhammad Dimas Ramadhani, seorang karyawan minimarket di Desa Gumukmas, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Pria berusia 20 tahun ini menjadi korban pembacokan saat berusaha menyelamatkan sepeda motornya dari aksi pencurian. Insiden itu terjadi pada Kamis siang, 10 April 2025, sekitar pukul 12.00 WIB, saat korban tengah mengantar stok air galon ke tempat kerjanya.

Dari keterangan pihak kepolisian, korban semula menerima informasi dari rekan kerja di agen air minum bahwa ada upaya pencurian kendaraan. Dimas yang penasaran langsung mengecek situasi dan ternyata mendapati bahwa motor yang hendak dicuri adalah miliknya sendiri. Ia pun berusaha menggagalkan aksi tersebut, namun malangnya, pelaku yang membawa senjata tajam menyerangnya dengan celurit, hingga melukai bagian dada bawah sebelah kiri korban.

Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Gumukmas untuk mendapatkan pertolongan, namun karena luka yang cukup serius, ia akhirnya dirujuk ke RSD dr. Soebandi Jember untuk perawatan lebih lanjut. Sementara itu, kedua pelaku yang terekam kamera CCTV langsung melarikan diri setelah gagal membawa kabur motor korban. Polisi kini tengah memburu keduanya berdasarkan rekaman CCTV dan ciri-ciri yang telah dikantongi, termasuk jaket hitam yang dikenakan eksekutor dan pakaian cerah pada pelaku yang berjaga di jalan.

Sejumlah Insiden Keamanan di Jakarta: Pembunuhan Ojol, Bentrokan Ormas, hingga Pengeroyokan Brutal

Sejumlah peristiwa terkait keamanan terjadi di Jakarta pada Kamis (27/3), mencakup berbagai insiden mulai dari rekonstruksi kasus pembunuhan pengemudi ojek online, bentrokan antar-kelompok, hingga aksi pengeroyokan yang menyebabkan korban mengalami luka berat. Salah satu kasus yang menarik perhatian adalah rekonstruksi pembunuhan seorang pengemudi ojek online berinisial MAW (40) yang dilakukan oleh DHJ (42) di Rawa Lumbu, Bekasi. Rekonstruksi ini dipimpin langsung oleh Iptu Muhammad Rizky Novrianto dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan digelar di markas kepolisian.

Selain itu, bentrokan antar dua kelompok bersenjata tajam terjadi di Lampu Merah Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Polres Metro Jakarta Utara masih mendalami penyebab kejadian ini serta mengamankan tempat kejadian perkara guna mengantisipasi potensi konflik lanjutan. Tidak jauh dari lokasi tersebut, seorang pria berinisial AMO (41) mengalami luka berat akibat pengeroyokan di depan sebuah sekolah internasional. Korban mengalami luka serius di kepala, tangan, dan jari akibat serangan brutal tersebut.

Di wilayah Tambora, Jakarta Barat, polisi menangkap tiga orang tersangka pencurian sepeda motor yang diketahui juga memiliki senjata ilegal. Ketiga pelaku, yang berinisial TA (32), RN (20), dan WB (17), kini terancam hukuman hingga 12 tahun penjara. Sementara itu, polisi juga menangkap 19 anggota organisasi masyarakat (ormas) Forum Betawi Rempug (FBR) yang terlibat bentrokan dengan kelompok BANTARA di Jakarta Utara. Para pelaku kini diamankan di Polsek Kelapa Gading untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kejadian-kejadian ini menjadi perhatian aparat kepolisian dalam menjaga stabilitas keamanan di Jakarta. Pihak berwenang terus melakukan investigasi mendalam dan upaya preventif guna mencegah insiden serupa terulang di kemudian hari.

Duel Berdarah di Koja: Pencurian Motor Berujung Pembacokan

Insiden tragis terjadi di Jalan Bendungan Melayu, Koja, Jakarta Utara, pada Sabtu dinihari (15/3). Seorang pria berinisial MS (25) mengalami luka serius setelah dibacok oleh EF (20). Berdasarkan keterangan dari Kepala Unit Reserse Polsek Koja Polres Metro Jakarta Utara, AKP Alex Chandra, kejadian bermula ketika MS berusaha mencuri motor milik EF yang sedang terparkir di depan rumahnya. MS diduga merusak kunci stang motor sebelum membawanya kabur.

Setelah mengetahui motornya hilang, EF mendapatkan informasi dari tetangganya bahwa MS adalah pelakunya. Tanpa berpikir panjang, EF mengejar dan berhasil menemukan MS. Dalam konfrontasi yang terjadi, EF membacok MS hingga mengalami luka serius. Petugas kepolisian yang menerima laporan mengenai korban luka bacok di RS Koja langsung menuju lokasi dan menemukan MS dalam keadaan tidak sadarkan diri akibat luka parah yang dideritanya.

Saat tim medis membersihkan luka-luka MS, petugas menemukan anak kunci leter T di saku celananya, yang menguatkan dugaan bahwa ia terlibat dalam aksi pencurian motor. Sementara itu, polisi bergerak cepat dan berhasil menangkap EF di Jalan Mandiri, Rawa Badak Selatan, hanya beberapa jam setelah kejadian. Kedua pria ini diketahui saling mengenal dan tinggal di RW yang sama. Saat ini, polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap lebih lanjut kasus ini serta memastikan motif dan kronologi secara detail.