Tapsel – Jalan lintas yang menghubungkan Batu dan Jomba di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mengalami putus total akibat longsor yang terjadi pada dini hari tadi. Kejadian ini mengakibatkan arus lalu lintas terhenti dan mempengaruhi mobilitas masyarakat di wilayah tersebut.
Menurut informasi yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapsel, longsor dipicu oleh hujan deras yang mengguyur daerah tersebut selama beberapa hari terakhir. “Tanah yang jenuh air menyebabkan material tanah longsor menutup akses jalan,” kata Kepala BPBD Tapsel, Ahmad Yani.
Putusnya akses jalan ini berdampak signifikan bagi warga yang bergantung pada jalur tersebut untuk beraktivitas sehari-hari. Banyak masyarakat yang terpaksa mencari jalur alternatif yang lebih jauh dan tidak efisien. “Kami kesulitan membawa hasil pertanian ke pasar,” keluh salah satu petani setempat.
Tim gabungan dari BPBD dan Dinas Pekerjaan Umum setempat segera dikerahkan untuk membersihkan material longsor. “Kami sedang melakukan evaluasi dan upaya penanggulangan agar akses jalan bisa segera pulih,” tambah Ahmad Yani. Namun, ia mengingatkan bahwa proses ini mungkin memerlukan waktu tergantung pada kondisi cuaca.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya kesadaran terhadap risiko bencana alam, terutama di daerah rawan longsor. BPBD mengimbau warga untuk selalu waspada dan mengikuti arahan yang diberikan oleh pihak berwenang.
Jalan lintas Batu-Jomba yang putus akibat longsor ini menunjukkan perlunya peningkatan infrastruktur dan sistem peringatan dini bencana. Diharapkan, dengan upaya penanggulangan yang cepat, akses jalan dapat segera dibuka kembali demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat.