Bencana Tanah Longsor Hantam Desa Wanagiri, Bali: Kerusakan Parah pada Fasilitas Warga. Peristiwa tanah longsor terjadi di Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali, pada pukul 13.30 Wita. Hujan deras yang mengguyur kawasan ini menjadi pemicu utama longsor yang menghancurkan delapan bale bengong, fasilitas penting bagi masyarakat dan wisatawan. Kerugian akibat bencana ini ditaksir mencapai Rp 90 juta.
Longsor melanda dua lokasi, yakni Banjar Yeh Ketipat dan Banjar Asah Panji. Bale bengong yang rusak merupakan tempat berkumpul dan beristirahat yang memiliki nilai sosial dan ekonomi tinggi. Dampak kerusakan ini dirasakan langsung oleh penduduk setempat, terutama bagi pemilik bale bengong yang kehilangan salah satu sumber aktivitas utama mereka.
Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng langsung turun tangan. Langkah awal yang diambil adalah memeriksa lokasi untuk memastikan kondisi aman dari potensi longsor lanjutan. Selain itu, mereka juga memberikan edukasi kepada warga mengenai cara menghadapi potensi bencana serupa di masa mendatang.
Fenomena cuaca ekstrem yang melanda wilayah Buleleng dalam beberapa hari terakhir menjadi sorotan. Curah hujan tinggi tak hanya memicu longsor, tetapi juga meningkatkan risiko bencana lainnya, seperti banjir. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi instruksi yang diberikan demi keselamatan bersama.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya langkah mitigasi bencana dan persiapan menghadapi cuaca ekstrem. Upaya pemerintah dalam merencanakan tindakan preventif sangat diharapkan, guna mengurangi risiko bencana di masa depan dan menjamin keselamatan warga.