https://truereligionjeansoutlet.net

Polres Jakarta Barat Dampingi Korban Bullying di Tambora

Polres Metro Jakarta Barat (Polrestro Jakbar) telah memberikan pendampingan kepada seorang anak perempuan yang menjadi korban perundungan di wilayah Tambora, pada Jumat (11/4). Wakasat Reskrim Polrestro Jakbar, AKP Dimitri Mahendra, mengungkapkan bahwa langkah pertama yang diambil adalah memastikan keselamatan korban, yang kemudian mendapat pemeriksaan psikologis oleh ahli dari P3A (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak).

Selain itu, pihak kepolisian juga bekerja sama dengan Dinas Sosial DKI Jakarta untuk menindaklanjuti laporan sosial yang sempat menjadi viral di media sosial. Berdasarkan hasil penyidikan dan pemeriksaan terhadap korban serta saksi, juga dengan visum et revertum yang diperoleh, ditemukan bahwa ada tiga pelaku yang diduga terlibat dalam perundungan terhadap korban. Ketiga pelaku, yang juga merupakan remaja perempuan, saat ini dititipkan di Rumah Aman Handayani karena masih di bawah umur. Proses hukum terhadap mereka dilakukan sesuai dengan Undang-Undang No 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.

Dimitri Mahendra juga mengimbau agar masyarakat, terutama orang tua, meningkatkan pengawasan dan pendidikan terhadap anak-anak mereka untuk mencegah kejadian serupa. Dia mengingatkan bahwa keluarga dan lingkungan memegang peranan penting dalam membentuk karakter anak agar tidak terjerumus dalam perilaku negatif. Dalam video yang viral, para pelaku terlihat memaki dan melakukan kekerasan fisik terhadap korban, yang dituduh merebut pacar salah satu dari pelaku. Korban dipukuli di bagian kepala dan tubuh meski sudah menangis dan mengeluh kesakitan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *