Tag Archives: Investigasi Kriminal

https://truereligionjeansoutlet.net

Cemburu Buta, Pria di Jakarta Pusat Nekat Lakukan Penusukan

Seorang pria berinisial A (41) menjadi korban penusukan oleh pelaku berinisial P (36) di kawasan Jakarta Pusat pada Sabtu (29/3). Insiden ini dipicu oleh kecemburuan pelaku yang menuduh korban memiliki hubungan dengan istrinya. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan bahwa berdasarkan pemeriksaan awal, motif utama pelaku adalah sakit hati dan cemburu, sehingga nekat menyerang korban dengan sebilah pisau.

Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 17.00 WIB di depan warung Sate Padang Takana Juo, Bendungan Hilir. Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmat Basuki, menjelaskan bahwa korban mengalami luka di leher sebelah kiri serta luka di tangan kanan akibat serangan senjata tajam. Polisi menerima laporan dari warga sekitar pukul 17.30 WIB dan segera menuju lokasi untuk menangani situasi. Setibanya di lokasi, petugas menemukan korban dalam kondisi terluka dan segera membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, pelaku berhasil ditangkap tidak lama setelah kejadian, tepatnya di sekitar Gang 5 Benhil. Barang bukti berupa pisau yang digunakan dalam penusukan telah diamankan oleh pihak kepolisian. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Metro Tanah Abang. Selain itu, polisi juga telah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi serta mengecek rekaman CCTV di sekitar lokasi guna memperkuat bukti kejadian.

Atas tindakannya, P dikenakan Pasal 351 Ayat (2) KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan luka berat, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara. Kapolsek Metro Tanah Abang juga mengimbau masyarakat agar tidak mengambil tindakan main hakim sendiri dan menyerahkan setiap permasalahan hukum kepada pihak berwenang demi menjaga keamanan serta ketertiban di masyarakat.

Kasus Penganiayaan ART di Pulogadung, Polisi Periksa Saksi dan Bukti CCTV

Polisi tengah menyelidiki kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial S (25) yang diduga dilakukan oleh majikannya di Pulogadung, Jakarta Timur. Untuk mengungkap kasus ini, kepolisian telah mengamankan rekaman kamera pengawas (CCTV) serta seorang saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Menurut Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, pihaknya saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi tersebut.

Kasus ini telah naik ke tahap penyidikan, dan kepolisian juga berkoordinasi dengan Polres Banyumas, mengingat korban saat ini sedang berada di kampung halamannya untuk merayakan Idul Fitri. Dugaan penganiayaan ini terungkap setelah korban pulang ke rumah dengan kondisi tubuh penuh lebam, yang menimbulkan kecurigaan dari keluarga dan tetangganya. Kejadian ini kemudian menjadi viral dan kini tengah ditangani oleh Polres Metro Jakarta Timur.

Dalam perkembangan penyelidikan, kepolisian telah melayangkan surat pemanggilan kepada terduga pelaku untuk dimintai keterangan. Namun, pengacara dari pihak terduga pelaku mengajukan permohonan penjadwalan ulang pemeriksaan. Meskipun demikian, pihak kepolisian menegaskan akan segera mengirimkan surat pemanggilan kedua guna memastikan kasus ini terus berjalan. Selain itu, kepolisian juga bekerja sama dengan ahli psikologi dan rumah sakit di Banyumas untuk memberikan pendampingan kepada korban.

Kasus ini semakin menarik perhatian publik setelah video korban beredar luas di media sosial, termasuk diunggah oleh anggota DPR RI Ahmad Sahroni. Berdasarkan informasi yang beredar, keluarga korban sempat diminta uang tebusan sebesar Rp5 juta agar S bisa pulang ke rumah. Setelah menerima laporan dari keluarga, kasus ini kini juga ditangani oleh Satreskrim Polresta Banyumas. Korban telah dibawa ke RSUD Banyumas untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.